Tiongkok Bersikap Tegas! Menjatuhkan Sanksi pada Politisi AS atas Kunjungan ke Taiwan

Tiongkok Bersikap Tegas! Menjatuhkan Sanksi pada Politisi AS atas Kunjungan ke Taiwan

Kementerian Luar Negeri China telah memberlakukan sanksi terhadap mantan anggota Kongres AS, Mike Gallagher, menyusul kunjungannya ke Taiwan pada Februari 2024. Gallagher, yang merupakan anggota Partai Republik dari Wisconsin, dilarang masuk ke China, sementara entitas dan individu Tiongkok dilarang melakukan transaksi atau bekerja sama dengannya, dan propertinya di wilayah Tiongkok akan dibekukan.

Langkah ini merupakan bagian dari pola yang lebih luas, di mana China menanggapi kunjungan politik dari AS ke Taiwan dengan tindakan keras. Sebelumnya, pada Agustus 2022, China menuduh Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, ikut campur dalam urusan dalam negeri Tiongkok setelah kunjungannya ke Taiwan. Demikian pula, pada tahun sebelumnya, perwakilan Kongres AS, Michael McCaul dari Texas, juga diberi sanksi oleh Beijing setelah melakukan perjalanan ke Taiwan.

Tindakan ini menegaskan posisi keras China terhadap kunjungan politik ke Taiwan, yang dianggap sebagai campur tangan dalam urusan dalam negeri China dan pelanggaran terhadap prinsip-prinsip kedaulatan China. Sanksi-sanksi ini semakin meningkatkan ketegangan antara Beijing dan Washington, khususnya terkait dengan status Taiwan.

Mao Ning, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, mengklarifikasi bahwa pemerintah China tidak mendukung adanya hubungan resmi antara Amerika Serikat (AS) dan Taiwan. Pada konferensi pers rutin di Beijing, Mao Ning mengutarakan pendapatnya., Taiwan adalah wilayah yang tak bisa dipisahkan dari China. China menolak segala jenis hubungan resmi antara pemerintah Amerika Serikat dan Taiwan serta menentang campur tangan dari Amerika Serikat terhadap Taiwan dalam berbagai bentuk dan dengan alasan apapun.

Mao Ning meminta agar AS menghentikan komunikasi resmi dengan Taiwan serta menghentikan pesan yang memperkuat faksi yang ingin memisahkan diri untuk mencapai “kemerdekaan Taiwan”. Menurut Mao Ning, China secara konsisten menentang penjualan senjata dari Amerika Serikat kepada Taiwan dan mendorong Amerika Serikat untuk benar-benar menghormati prinsip “satu China”.

Diketahui bahwa AS dan Taiwan tidak menjalin hubungan diplomatik. Pada tahun 1979, Amerika Serikat menghentikan hubungan dengan Taiwan setelah memilih untuk menjalin hubungan diplomatik dengan China. Akan tetapi, Washington dan Taipei telah sepakat bahwa jika Taiwan mengalami ancaman, Amerika Serikat wajib memberikan bantuan.

By admin

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *